Selama ini, saya merasa tidak memerlukan kartu nama. Meski saat saya masih bekerja, apalagi sekarang saya menjadi full time mom.
Ternyata saya salah. Ketika saya berhadapan dengan beberapa teman yang menyodorkan kartu nama, saya bingung karena tidak punya kartu nama untuk saling tukar.
Sebenarnya, apa sih manfaat sebuah kartu nama? Bukankah yang perlu memiliki kartu nama hanya orang-orang berprofesi tertentu. Dan, dengan beragamnya aplikasi di smartphone, rasanya tidak perlu deh ribet-ribet pakai kartu nama.
Itu yang saya pikirkan. Padahal, justru kartu nama memiliki banyak manfaat baik dari segi kepraktisan maupun kemudahan komunikasi. Berikut beberapa manfaat kartu nama yang saya rasakan:
- Tanda Pengenal
Bukan hanya kalangan profesional yang perlu kartu nama, ibu-ibu rumah tangga pun tidak ada salahnya memiliki kartu nama. Jangan salah, saat ini banyak ibu rumah tangga multitasking. Misalnya ibu rumah tangga pemilik online shop, blogger, penulis lepas, buzzer, editor, penerjemah dan pekerjaan lain yang dapat dilakukan di rumah.
Dengan memiliki kartu nama, kita bisa memasukkan beragam informasi tersebut. Dengan kata lain, kartu nama merupakan biodata singkat kita.
- Wadah Promosi
Lewat data-data yang kita masukkan di kartu nama, kita bisa sekaligus promosi alamat blog, online shop, akun twitter/instagram, dan lain-lain.
- Personal Branding
Lewat kartu nama, kita tidak usah capek-capek bicara banyak tentang diri kita saat memperkenalkan diri pada calon pelanggan, relasi kerja atau teman-teman.
- Sarana Kenalan
Kartu nama mempermudah dan mempercepat proses kenalan, cukup dengan menyodorkan kartu nama segala informasi tentang kita bisa tersampaikan dengan baik.
Mungkin banyak yang berpikir, menggunakan kartu nama kurang praktis. Ternyata, meski dengan kemudahan teknologi kita bisa memasukkan data ke ponsel, tapi jika kita ingin cepat justru kartu nama sangat membantu. Kalau ribet menuh-menuhin dompet, gunakan dompet khusus untuk menyimpan kartu nama yang bisa kita simpan di tas.
Karena ingin sekali punya kartu nama, saya pernah mencoba membuat kartu nama sendiri, tapi gagal. Apalagi kalau bukan karena penyakit gaptek kronis.
Sampai saya mendengar info tentang praktisprint, dimana kita bisa membuat kartu nama secara online dengan mudah dan hasilnya cakep. Saya coba, eeeh beneran gampang banget.
Kita tinggal memilih template dasar dan mendisain sendiri. Bayarnya mudah dan kartu nama dikirim langsung ke rumah.
Akhirnya, kesampaian deh punya kartu nama keren. Foto di bawah ini adalah kartu nama yang saya buat di praktisprint. Bagus, kan 🙂
Au dr dulu mau bikin artu nama belum jadi2, bisa dicoba nih yang ini
Wah enak banget bikin di praktisprint, gampang, murah dan hasilnya cepet.
Jadi kepikiran buat bikin kartu nama blogger juga 🙂
Penting juga ternyata mbak 🙂
Sarana komunikasi dan personal branding Bu.
Yaaa betuuul. Makasih masukannya ^^
sebelumnya aku gak kepikiran pingin punya kartu nama mbak, tapi kok sekarang suka di tanyain ya, berarti penting juga ya
Wah untuk blogger yg jam terbangnya spt mb Lydia mah wajib mbaak. Pantes ditanyain.
nanti kalau kita ketemuan minta satu ya bu Anne 🙂
Kita tukeran yaaaaa.
eh suerrr deh mbak, baru tau nama asli mbak anne, kirain mbak anne adzia beneran
Hehehe…karena nama asli mmg dipake di KTP ajah. Nama panggilanku dr kecil Anne. Anne Adzkia itu nama pena sebenernya 🙂
Jadi ingin punya kartu nama juga, coba meluncur ke tekape, liat2 dulu, hehehe
Yoi mbak. Silakan. Gampang bgt bikinnya.
Jane…
Subhanallah,
bbrp kali baca tulisannya, baru uncovered,
ternyata ini adik kelas yg dulu ampir tiap minggu ngumpul di PAP (with our gank) 😀
Wimpiiiiiiieeee…kemane ajeeee. Hayu ngumpul lagiiiii.