7 Icon Kota Emerald Queensland Australia

7 Icon Kota Emerald Queensland Australia

Emerald, kota kecil  berpenduduk sekitar 15.000 jiwa saja (bukan hasil sensus terbaru) ini terletak sejajar dengan garis Capricorn. Garis ini adalah garis imajiner yang membagi daerah beriklim tropis dan sub tropis di belahan bumi Selatan. Kalau di Utara disebut garis Cancer.

Kota yang damai di Central Queensland ini, berjarak kurang lebih 250 kilometer ke arah inland dari pesisir timur Australia, tepatnya dari kota Rockhampton. Kamu tahu, makin ke tengah, temperatur udara makin ekstrim. Dingin saat winter dan panas saat summer. Begitulah yang terjadi di Emerald.

Saya tinggal di kota ini selama 2 tahun, saat menemani suami bekerja di sebuah Mining Company milik negara down under itu. Perjalanan pertama mendatangi Emerald Queensland pernah saya tulis sebelumnya.

(Baca:Kenalan dengan Emerald)

Kalau membayangkan kota yang berpenduduk 15 ribuan manusia, di Indonesia mungkin setara sebuah kecamatan saja ya. Tapi ini sebuah kota. Terbayang dong lengangnya kota ini. Ya, memang. Itulah kenapa nggak ada yang namanya rush hour, antrian panjang, atau kemacetan. Pernah sih ada macet, tapi hanya karena ada hal-hal khusus seperti penutupan sebuah jalan karena banjir.

Banyak hal menarik yang masih saya ingat tentang tempat ini. Keramahan penduduknya merupakan satu hal yang menarik dan membuat saya jatuh cinta pada minggu-minggu pertama kedatangan kami di sana. Di saat belum ada siapapun yang kami kenal dan kami masih bingung melakukan apa.

Salah satunya adalah saat kami pergi ke kantor pos dan memarkir mobil tepat di depannya. Usai dari kantor pos, tiba-tiba di kaca mobil depan ada secarik kertas yang bertuliskan “Flat tyre on the right”. Ada yang memberi tahu bahwa ban mobil sebelah kanan kami kempes. Saya amazed banget. Begitu pedulinya mereka pada hal-hal kecil seperti itu.

Hanya butuh waktu sekitar 30 menit untuk mengelilingi kota ini. Iya, nggak besar. Makanya, kami hapal setiap sudutnya. Meski kecil dan bisa dibilang sederhana, ada beberapa icon kota yang menjadi penanda dan ciri khas kota Emerald Queensland.

Berikut 7 Icon Kota Emerald Queensland yang Selalu Dikenang

 

RAILWAY STATION

Tempat ini adalah stasiun kereta yang bersejarah karena usianya yang sangat tua. Stasiun ini dibangun pada tahun 1899, tapi kemudian terbakar. Dibangun kembali tahun 1900 dan kemudian berkembang menjadi stasiun utama di regional area yang meliputi beberapa kota di sekitar Emerald. Hingga kini, stasiun ini masih beroperasi 24 jam.

railway station emerald

LUKISAN VAN-GOGH TERBESAR

Ini merupakan maskot kota Emerald. Letaknya di Morton Park, merupakan lukisan sunflower karya Van-Gogh terbesar di dunia. Morton Park ini cukup besar. Kami sering duduk-duduk menikmati sore yang sejuk dan membiarkan anak-anak berlari-larian. Di salah satu sisinya, ada lapangan football (Australian football, yang berbeda dengan sepak bola tanah air) yang selalu ramai.

Gambar sunflower (bunga matahari) ini juga menandakan Central QLD sebagai penghasil bunga matahari terbesar, yang tumbuh pada musim semi.

van gogh painting

FAIRBAIRN DAM

Bendungan yang letaknya di pinggir kota ini cukup besar, jenisnya adalah embankment dam atau bendungan artifisial. Kegunaan bendungan ini terutama untuk irigasi, suplai air dan penanggulangan bencana. Banyak orang memancing di sini, walapun harus hati-hati kalau lagi musim penghujan (hujan banyak turun saat summer) karena airnya bisa sangat deras.

fairbairn dam

MARABOON LAKE

Apa yang saya suka dari danau ini? Burung camarnya. Deru anginnya. Tarian pepohonannya. Hamparan rerumputannya. Saya suka semua. Danau ini terhubung dengan Fairbairn Dam. Merupakan salah satu tempat wisata penduduk Emerald, untuk duduk-duduk sambil barbecue bersama teman atau family. Berenang di air danau yang dingin, atau berspeed boat/jet ski.

Saya sering menghabiskan waktu disini hanya melihat anak-anak bermain air sambil menulis kisah-kisah fiksi ditemani kudapan ringan atau buah-buahan.

maraboon lake

VINYARD

Perkebunan anggur. Ya, tempat ini cantik sekali. Apalagi kalau anggur merah dan ungu yang sudah ranum menggelantung di antara dedaunan yang merambat di atas palang-palang kayu (entah apa namanya). Bukan hanya perkebunan anggur, tapi banyak perkebunan lain yang tak kalah cantiknya, seperti cotton, bunga matahari, gandum, dll. Ini merupakan salah satu komoditi khas daerah Central Queensland yang cenderung kering.

LADANG GANDUM, JERUK, SUNFLOWER dan sebagainya

Pada musim-musim tertentu, pertanian di Emerald yang tersebar berhektar-hektar di sekeliling kota Emerald, akan penuh ditumbuhi tanaman sesuai musimnya. Misalnya pada musim semi (spring) akan ditanam hektaran bunga matahari yang cantik untuk dilihat dan menyejukkan mata.

BOTANICAL GARDEN

Hampir setiap kota di Australia memunyai Botanical Garden yang isinya koleksi tanaman khas Australia. Yang saya suka dari Botanical Garden ini adalah bersihnya. Tapi memang, tanaman-tanaman di Aussie nggak seindah di Indonesia yang lebih hijau, segar, berwarna-warni bunga, subur. Tanaman khas di sana paling banyak paling-paling pohon eucalyptus atau gum tree. Daun-daunnya berwarna hijau pucat, khas tanaman daerah kering. Meskipun banyak, dedaunannya nggak rimbun-rimbun amat. Bener deh, lihat tanaman di Aussie ini bikin kita merindukan pepohonan Indonesia yang khas rainforest. Menyejukkan mata. Tapi, please sampahnya itu dikelola lebih baik ya. Supaya taman-taman di Indonesia senyaman taman di Aussie.

botanical garden emerald queensland

Kalau kita mau bergeser sedikit saja, menjauh ke arah inland. Menuju ke kota yang lebih kecil dari Emerald, ada sebuah daerah bernama Rubyvale yang kaya akan tambang permata atau gemstone. Saya dan keluarga pernah mengunjunginya dan menuliskan cerita tentang Gem Fossicking yang seru ini. Silakan mampir dan tunggu kisah-kisah tentang kota Emerald Queensland yang lain.

*semua foto dalam postingan ini adalah dokumen pribadi*

 

 

 

 

Share:

22 Comments

  1. January 19, 2016 / 10:42 am

    waaa jadi ikut ngebayangin leyeh2 di pinggir danau sambil ngemil…, indah banget…

    • Anne Adzkia
      January 19, 2016 / 10:57 am

      Yuuuk, asik memang apalagi kalo pas autumn, anginnya adem

  2. January 19, 2016 / 10:52 am

    Jadi pingin ke emerald. Penasaran mo liat lukisan bunga mataharinya. Itu kena hujan gak rusak ya Ne?

    • Anne Adzkia
      January 19, 2016 / 10:58 am

      Nggak mbak Ade, udah didisain tahan hujan angin dan badai 🙂

  3. January 19, 2016 / 10:57 am

    Yang kayak gini bikin kangen ya mba…
    Tenang… Rapih..banyak public space yg free dan bisa anytime jd tempat main anak2 yaa

    • Anne Adzkia
      January 19, 2016 / 10:59 am

      Betul mbak Ophi. Public spacenya ramah anak, itu bikin betah ya.

  4. Neng Nunung
    January 19, 2016 / 12:08 pm

    Waaah… nyaman banget ya di Emerald…

    Bisa bayangin bawa keluarga piknik gegoleran di sana hehehe

    • Anne Adzkia
      January 19, 2016 / 12:12 pm

      Makanya aku cinta kota ini, Teh.

  5. Bobby Ertanto
    January 19, 2016 / 1:48 pm

    Membayangkannya saja lewat tulisanmu sudah asik mba. Dan begitulah yg saya inginkan, kota yang tak terlalu padat tapi ramah2 orangnya.

    • Anne Adzkia
      January 19, 2016 / 9:19 pm

      Makanya saya suka kota kecil dan damai spt ini deh, Mas. Ga ada macet 🙂

      • Ninik Nicholas manoppo
        September 20, 2017 / 6:43 pm

        Mb Anne..boleh aq mnta contak personnya..awal tahun aq akan dampingi suami q ke Queensland..aq bth more info agar aq bs bener2 nyaman di sana nanti..kalo mb berkenan aq pengen tny bnyk hal

        • Anne Adzkia
          September 20, 2017 / 6:45 pm

          Japri via fb yaa, nanti kita ngobrol disana. Fb-ku Anne Adzkia Indriani

  6. January 20, 2016 / 11:29 am

    Huaaaa. Mupeng sayah mupeeeng sangaaat Mbak Annee.. Huhuhu. Indahnyaaa dan sepinya itu kok rasanya damai cuman mbayanginnya aja.

    • Anne Adzkia
      January 20, 2016 / 11:34 am

      Apalagi kalo sabtu minggu Dan, jalanan sepiii. Karena toko2 libur juga 🙂

  7. January 21, 2016 / 9:40 am

    Aaiihh langsung membayangkan piknik di maraboon lake trs leyeh2 disana sambil baca buku. Surgaaaa….

    • Anne Adzkia
      January 21, 2016 / 10:01 am

      Bangeeeeet 🙂

  8. talaga sampireun bintaro
    January 22, 2016 / 5:53 pm

    jadi ngiri nih mbak..
    ngebayangin suasananya asik banget..

    • Anne Adzkia
      January 22, 2016 / 6:00 pm

      Jadi target traveling berikutnya aja 😉

  9. evrinasp
    January 24, 2016 / 6:33 pm

    mbakkk, itu lukisan gak masalah ya kena cuaca siang malam, keren euyyy meni hoyong kaditu teh

    • Anne Adzkia
      January 24, 2016 / 6:41 pm

      Udah dibikin tahan berbagai cuaca Ev.

  10. Diarysivika
    February 6, 2016 / 2:26 am

    Mba queensland seperti pert kayaknya ya? Ada danau dan black swannya. Btw, keren banget pernah tinggal disana selama 2 tahun 😀 ditunggu cerita unik lainnya ya mba

  11. January 4, 2017 / 11:47 am

    Tadinya aku bayangin itu lukisan Van Gogh nya asli lho. Langsung mikir, kalau kehujanan luntur gak yaaa? Hahaha … Cuma langsung sadar, palingan itu replica, sebagai penanda area kebun bunga matahari 😀

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *